Minggu, 21 Mei 2017

Memesona Itu, Berkarakter dan Pandai Membawa Diri

Mei 21, 2017 0 Comments
Setiap wanita, pasti ingin tampil memesona, tak terkecuali saya. Tampil memesona bukan hanya di hadapan suami dan anak-anak, tapi juga di segala kesempatan.

Memesona itu bukan soal fisik belaka. Dandanan glamor dan menor tak menjamin seseorang tampak memesona. Memesona itu ekspresi dari keindahan hati yang terpancar pada wajah yang berseri.

Agar tampil memesona, saya berusaha menjaga kesehatan dengan makan yang teratur, menjaga kebersihan diri, serta istirahat yang cukup. Menjaga kesehatan wajib hukumnya, karena itu wujud rasa syukur atas karunia tubuh yang sehat dan sempurna dari Sang Maha Pencipta.

Untuk menunjang penampilan, saya suka memakai wewangian. Saya memilih yang bisa membangkitkan mood dan semangat. Mood yang baik berperan menjaga stabilitas semangat, agar saya mampu menyelesaikan tugas harian sebagai ibu rumah tangga.

Bizarre, adalah pilihan saya sejak pertama kali mengenal Vitalis Body Scent. Aroma bunganya yang wangi menawan, membuat saya sulit berpaling ke lain hati. Bizarre adalah perpaduan yang harmonis antara wangi lotus dengan aroma sandalwood, blackcurrant dan marine.

Keempat elemen yang terkandung dalam Bizarre, memiliki khasiat dan keunikannya masing-masing. Lotus atau yang lebih dikenal dengan nama teratai, dipercaya mampu meningkatkan vitalitas dan daya konsentrasi. Sedangkan sandalwood, yang tak lain adalah cendana, aromanya mampu menghilangkan rasa cemas. Cendana juga baik untuk bermeditasi. Blackcurrant, terbukti memiliki kandungan vitamin C dan antioksidan yang tinggi. Sedangkan marine, siapa yang tak suka aroma kesegaran air laut?

Sekilas, aktivitas saya sebagai ibu rumah tangga yang mengasuh tiga anak, terasa monoton. Padahal, seringkali saya dihadapkan pada kondisi yang menuntut saya untuk sigap bertindak. Vitalis Body Scent Bizarre, membantu untuk tetap tenang ketika mencari solusi. Saya merasa memesona ketika berhasil membuat semua bernafas lega.

Pada akhirnya saya berpikir, memesona itu relatif. Memesona itu ketika seseorang mampu beradaptasi dalam segala situasi, ramah, santun, tanggung jawab, tanggap, cekatan dan kreatif mencari solusi.

Saya merasa memesona ketika bisa memperbaiki perabotan dan kerusakan-kerusakan kecil lainnya di rumah saat suami tak ada, tanpa harus memanggil teknisi. Bahagia rasanya ketika mendapat pujian dari anak-anak. Wow, mama hebat.

Saya merasa memesona ketika mampu meredam amarah melihat anak-anak melakukan kesalahan, tapi tak memarahi mereka di depan umum, melainkan menasehatinya di tempat lain, berdua saja.

Saya merasa memesona ketika berhasil memenuhi harapan suami saat dia meminta didampingi untuk menghadiri undangan dari atasannya yang notabene orang asing, untuk sekedar menemani mereka berjalan-jalan ketika libur.

Saya pun merasa memesona ketika mampu bersikap anggun dan elegan ketika bertemu mantan, tanpa keinginan mengkhianati pasangan. Suami harus dihormati, keluarga adalah yang utama. Dan mantan, lupakan, walau ia akan terus dalam ingatan.

Memesona pula ketika saya tetap mampu bersikap ramah dan tersenyum di hadapan orang yang telah memfitnah saya, karena tak ingin mempermalukannya di depan umum. Kebenaran itu harus disampaikan, tetapi harus di tempat dan waktu yang tepat.

Saya juga merasa memesona ketika sanggup untuk tetap bersikap rendah hati saat melihat orang lain membanggakan sesuatu yang dimilikinya, sementara saya memiliki hal yang sama sejak lama.

Dan, saya merasa sangat sangat memesona ketika mampu melihat kebaikan dan kelebihan orang lain, tetapi tetap merasa bahagia dan bersyukur dengan segala yang telah dan belum saya miliki. Saya sadar masih jauh dari sempurna, karenanya saya akan terus belajar dan memperbaiki diri. Demikianlah cerita tentang memesona versi saya.

Kamis, 11 Mei 2017

Wisata ke Pulau Lombok dalam Sehari

Mei 11, 2017 2 Comments
Pulau Lombok merupakan salah satu destinasi favorit wisatawan, baik domestik maupun manca negara. Sepanjang tahun, mereka datang mengunjungi berbagai lokasi wisata yang tersebar di penjuru pulau.

Obyek wisata yang beragam, membuat pulau yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat ini dianggap memiliki daya tarik yang kuat. Ada Gunung Rinjani dengan air terjunnya yang indah, sejumlah pantai dengan keistimewaannya masing-masing, pemandangan bawah laut yang menakjubkan dan juga desa wisata yang unik.

Butuh waktu cukup lama, jika Emak ingin memuaskan diri menikmati semua tujuan wisata di sini. Tetapi, jika waktunya terbatas, Emak harus selektif memilih lokasi tujuan, agar maksimal memanfaatkan waktu yang tersedia.

Tapi jangan khawatir, ada beberapa obyek wisata di Pulau Lombok yang lokasinya berdekatan. Jarak yang terjangkau memungkinkan Emak mengunjunginya dalam waktu yang relatif singkat.

Obyek wisata mana sajakah itu?

Hutan Pusuk

Hutan Pusuk adalah kawasan pegunungan yang berada di sebelah utara Kota Mataram. Waktu tempuh dari kota sekitar satu jam. Hawa sejuk sangat terasa bila Emak mulai memasuki kawasan ini. Di sini, Emak bisa melihat kawanan monyet yang cukup jinak, berjajar di sepanjang jalan. Banyak pengunjung yang menyempatkan berhenti untuk memberi makan atau berfoto dengan monyet-monyet.

Pantai Senggigi

Setelah menyusuri Hutan Pusuk, Emak bisa berputar arah dan menemukan Pantai Senggigi. Pantai ini memiliki gunungan pasir hitam yang halus. Deburan ombaknya cukup kencang, sehingga Emak harus lebih waspada jika bermain di pantai ini. Saat pagi hari, akan terlihat layar perahu nelayan yang pulang melaut. Warna warninya membuat pemandangan pantai lebih semarak.

Kota Mataram

Memasuki wilayah kota, Emak bisa mengunjungi Islamic Center dengan masjidnya yang megah, atau Kantor Gubernur dengan halamannya yang asri. Jalan-jalan di Kota Mataram terbilang bebas macet. Pohon-pohon besar nan rindang di kanan kiri jalan membuat hawa terasa sejuk sehingga nyaman sekali saat berjalan-jalan.

Tidak hanya itu, Emak pun bisa memanjakan lidah dengan menikmati sajian khas Suku Sasak. Ada beragam kuliner yang bisa dipilih. Mulai dari yang murah meriah, hingga yang mewah di tempat yang berkelas.

Desa Wisata

Keluar dari Kota Mataram, Emak bisa mengunjungi beberapa desa wisata. Ada Desa Banyumulek yang merupakan sentra industri gerabah, Desa Sukarara penghasil kain tenun tradisional alias songket khas Lombok dan Desa Sade, yang hingga kini masih mempertahankan adat Suku Sasak yang unik. Di Desa Sade, Emak bisa membeli kain songket dan berbagai kerajinan tradisional lainnya.
Pantai Mawun, Pantai Kuta dan Pantai Tanjung Aan

Sekitar 40 menit dari Desa Sade, Emak akan disambut pemandangan pantai yang eksotis dan luar biasa indah. Ada beberapa pantai yang berdekatan, yaitu Pantai Mawun, Pantai Kuta dan Pantai Tanjung Aan. Di antara ketiganya, Pantai Kuta paling ramai dikunjungi.

Pantai Kuta memiliki keunikan yang khas, yaitu berupa pasir yang butirannya sebesar merica dan berwarna kuning keemasan. Saat senja, panorama di pantai ini begitu menakjubkan.

Tak jauh dari Pantai Kuta, sebelum bertemu dengan Pantai Tanjung Aan, Emak bisa menikmati keindahan Patung Putri Mandalika.

Semua obyek wisata tersebut di atas, bisa dikunjungi dalam waktu sehari. Jika perjalanan dimulai sejak pagi hari, Emak bisa menikmati obyek wisata Lombok dengan maksimal, walaupun tak sempat menginap.

Rabu, 10 Mei 2017

Aktivitas yang Bisa Dilakukan Saat Menunggu Antrian Bersama Anak

Mei 10, 2017 0 Comments
Dalam beraktivitas sehari-hari, tak jarang Emak harus pergi ke luar bersama si kecil dan mengantri untuk suatu urusan. Bila mengantri hanya dalam waktu kurang dari sepuluh menit, tentu tak jadi soal. Tapi bagaimana bila mengantri hingga lebih dari satu jam?


Menunggu antrian dalam waktu yang cukup lama, tentu membosankan. Apalagi bagi si kecil yang memang masih suka menghabiskan waktu dengan bermain dan berlarian ke sana ke mari.

Agar si kecil tenang ketika Emak mengajaknya mengantri, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan bersamanya.

Mengajaknya mengobrol

Mengobrol bisa membuat waktu terasa cepat berlalu. Melalui obrolan, Emak bisa menyisipkan nasihat tentang pentingnya mengantri. Mengantri adalah salah satu cara mengajari anak bersabar dan menghormati hak orang lain.

Bila ada seseorang menyerobot antrian, Emak bisa mengatakan pada si kecil, bahwa itu adalah contoh yang tidak baik dan tak boleh ditiru. Menyerobot antrian sama dengan merampas hak orang lain. Jika ingin mendapat giliran lebih dahulu, tentu harus datang lebih awal.

Selain nasehat, Emak juga bisa mengajaknya mengobrol tentang kegemaran maupun kegiatannya di sekolah. Antusiasnya bercerita akan membuatnya menikmati waktu dan tak lagi merasa bosan.

Membaca buku

Sebelum pergi, sebaiknya menyiapkan satu atau dua buah buku kesukaannya. Jika si kecil belum bisa membaca, Emak bisa membacakan untuknya. Jika sudah bisa, Emak bisa membaca bersamanya. Tentu saja, Emak pun perlu menyiapkan buku pilihan Emak sendiri. Jadi, secara tidak langsung, Emak juga memperkenalkan budaya membaca pada si kecil.

Membawakan mainan kesukaannya

Untuk balita, mainan kadang lebih menarik dari pada buku. Untuk itu, Emak bisa membawa mainan yang mudah dibawa untuk persiapan mengantri. Misalnya, boneka atau mobil-mobilan kecil. Biarkan anak bereksplorasi di sekitar tempat antrian, asal masih dalam jangkauan pengawasan Emak.

Bermain tebak-tebakan

Bermain tebak-tebakan juga menyenangkan bagi si kecil. Asal, Emak mampu mengendalikan volume suara sehingga tidak sampai mengganggu pengantri yang lain. Tebakannya bisa dari hal yang sangat sederhana. Misalnya menebak nama dan warna benda di sekitar. Bisa juga tebakan yang Emak dapatkan dari buku atau majalah. Berikan reward bila berhasil menebak. Misalnya berupa kue dan biskuit.

Bermain game

Bermain game juga bisa menjadi variasi membunuh waktu. Tetapi, sebaiknya ini adalah pilihan terakhir, mengingat efek buruknya bagi anak. Terlalu banyak terpapar radiasi dari layar gadget, berdampak buruk bagi kesehatan mata.

Berbagai aktivitas di atas, memungkinkan si kecil untuk tetap menikmati waktunya ketika mengantri. Secara langsung, Emak juga telah memberikan teladan untuk sabar menanti giliran. Mengantri juga salah satu cara belajar disiplin dan sopan santun loh Mak.

Follow Us @soratemplates